Mewujudkan Purwakarta Istimewa
Permohonan Publikasi Utang Sisa Kegiatan Tahun 2009
Perpanjangan Pendaftaran Seleksi Calon Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Purwakarta Periode Tahun 2021-2026
Seleksi Calon Pimpinan BAZNAS Kabupaten Purwakarta
STOP Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak
Launching vaksinasi covid 19 di Kabupaten Purwakarta
Pemberlakuan Adaptasi Kebiasaan baru di Purwakarta
Adaptasi Kebiasaan Baru
Pelatihan dan Sertifikasi bagi masyarakat Tahun 2021
Tips Lindungi Anak Dari Covid-19
Tips Lindungi Anak Dari Covid-19
Mall Pelayanan Publik telah hadir di Purwakarta
Penghargaan Kabupaten/Kota Peduli HAM 2020 dari Kementerian Hukum dan HAM RI
Purwakarta Tanggap COVID-19
Apa yang membuat Anda tertarik
Senin, 27 Juni 2022 11:21
Sebanyak 201 kendaraan roda empat berplat merah, Senin Pagi, 27 Juni 2022 disebar ke penjuru Purwakarta untuk menjemput 349 calon jemaah haji menuju titik kumpul di Tajug Gede Cilodong, Bungursari. Dari mesjid tersebut para jemaah akan berangkat menuju Asrama Haji di Bekasi.Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika dalam keterangannya mengatakan, hal ini sudah menjadi tradisi yang dilakukan jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta, yaitu melakukan antar-jemput calon jemaah haji dengan kendaraan berplat merah atau kendaraan dinas. Calon jemaah haji dijemput dari rumahnya dengan menggunakan kendaraan dinas termasuk kendaraan dinas Bupati dan Wakil Bupati."Seperti tahun-tahun sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Purwakarta kembali melanjutkan tradisi antar-jemput jemaah haji dari rumah masing-masing dengan kendaraan dinas menuju ke titik kumpul pemberangkatan. Sebanyak 201 unit mobil dinas digunakan untuk menjemput jemaah haji Purwakarta yang masuk dalam kloter 35, termasuk mobil dinas Bupati dan Wakil Bupati," kata Ambu Anne.Menurutnya, mobil dinas telah menjemput 349 jemaah haji dari rumahnya menuju Tajug Gede Cilodong yang merupakan tempat pelepasan pemberangkatan jemaah haji Purwakarta."Alhamdulillah hari ini sebanyak 349 calon jemaah haji asal Kabupaten Purwakarta akan berangkat menunaikan ibadah haji, mereka tergabung dalam kloter 35. Hari ini sudah dilepas secara resmi menuju ke embarkasi Bekasi untuk selanjutnya berangkat ke tanah suci," kata Ambu Anne. Menurutnya, sebelum keberangkatan, para calon jemaah haji tentunya dilakukan proses cek kesehatan oleh tim kesehatan dari Dinas Kesehatan Purwakarta. "Alhamdulillah semuanya dinyatakan sehat walafiat dan memenuhi syarat untuk melaksanakan ibadah haji untuk tahun ini," demikian Ambu Anne.
Minggu, 26 Juni 2022 14:15
Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-37 tingkat Provinsi Jawa Barat itu dimulai sejak 18 hingga 25 Juni 2022 ini. MTQ yang digelar di Kabupaten Sumedang itu diikuti oleh 1.126 peserta dari 27 Kabupaten dan Kota di Jawa Barat. Hari ini, penutupan MTQ tersebut dihadiri langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.Berkaitan dengan Kafilah asal Kabupaten Purwakarta yang telah mengikuti MTQ tersebut, Bupati Anne Ratna Mustika mengucapkan apresiasi dan terimakasih kepada seluruh kafilah yang dengan penuh perjuangan telah mengikuti MTQ."Wabil khusus kepada para dewan guru yang telah membimbing peserta dari Purwakarta. Jangan berkecil hati teruslah berjuang, tetap semangat agar kedepan kita bisa memberikan yang terbaik lagi," kata Ambu Anne.Menurutnya, pada MTQ yang digelar di Kabupaten Sumedang itu, kafilah Kabupaten Purwakarta sudah memberikan usaha yang maksimal dan semua proses dijalani sepenuhnya.Ia juga menghaturkan terimakasih kepada jajaran Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purwakarta dan Lembaga Pembinaan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Purwakarta yang telah mendukung Kafilah Kabupaten Purwakarta mulai dari persiapan sampai dengan selesainya kegiatan MTQ tersebut. "Atas nama Pemerintah Kabupaten Purwakarta kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya karena belum bisa memberikan hasil yang terbaik, hal ini akan menjadi catatan dan bahan evaluasi untuk perbaikan dimasa yang akan datang," demikian Ambu Anne.(Diskominfo Purwakarta)
Jumat, 24 Juni 2022 16:42
Pemerintah Kabupaten Purwakarta bersama Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat akan terus berupaya memaksimalkan penanganan dan perbaikan Jalan Pramuka, Bunder, Jatiluhur. Diharapkan kepada masyarakat untuk dapat memahami kondisi yang ada dan diperlukan kerjasama yang baik untuk sama-sama mematuhi peraturan dalam rekayasa lalulintas untuk kelancaran perbaikan jalur tersebut.Demikian disampaikan Bupati Purwakarta pada Rapat Koordinasi terkait Penanganan Kerusakan Jalan Raya Pramuka, Desa Bunder, Jatiluhur Purwakarta bersama Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat, di Bale Nagri, Jumat 24 Juni 2022."Rakor bersama seluruh stakeholder ini bertujuan untuk mencari solusi dan mendapatkan kesepakatan bersama demi terwujudnya kenyamanan fasilitas jalan bagi masyarakat Kabupaten Purwakarta, khususnya yang berada di sekitar Jalan Pramuka," kata Ambu Anne.Menurutnya, kini Jalan Pramuka tengah dalam prosses betonisasi, namun belum dapat dilewati oleh kendaraan roda empat atau lebih, kecuali untuk kendaraan roda dua atau sepeda motor. Khusus untuk kendaraan sumbu tiga akan dilakukan pengetatan pada jam-jam sibuk, terutama pukul 06.00 WIB sampai dengan pukul 09.00 WIB dan pukul 16.00 WIB sampai pukul 19.00 WIB malam, kecuali kendaraan sumbu tiga untuk keperluan angkutan ekspor."Opsi-opsi tersebut untuk mengurangi kemacetan, mudah-mudahan itu bisa terlaksanakan, sementara untuk evaluasi mingguan akan dilaksanakan setiap hari Jumat setiap minggunya, hal tersebut dilakukan untuk mengevaluasi seperti apa langkah-langkah selanjutnya. Masyarakat diharap bersabar, khususnya pengguna Jalan Pramuka, itu saya tahu betul mereka sangat terganggu bahkan angka kecelakaan menjadi meningkat," kata Ambu Anne.Sementara, Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat, Bambang Tirtoyuliono menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat tahun 2022 ini melaksanakan proyek untuk penanganan kerusakan Jalan Raya Pramuka dengan panjang sekitar 1,5 kilometer. Adapun target sesuai dengan kontrak, penanganan kerusakan jalan tersebut akan selesai pada tanggal 20 Oktober 2022."Dengan dinamika yang ada di lapangan, hal ini kita rapatkan dengan Bupati Purwakarta beserta seluruh stakeholder, maka didapatkan kesepakatan bersama dengan cara melakukan rekayasa teknis dan lalu lintas," kata Bambang.Menurutnya, rekayasa teknis dan lalu lintas ini meliputi pengaturan jalan untuk kendaraan roda empat dengan penerapan One Way pada jam-jam tertentu, serta penanganan alternatif untuk jalan yang berlubang agar dipakaikan pasir sehingga tidak licin dan mengurangi angka kecelakaan."Kami optimis proyek ini dapat selesai lebih cepat, apabila seluruh stakeholder bekerjasama dengan baik dan memberikan edukasi kepada masyarakat yang melewati Jalan Pramuka ini. Apabila proyek berjalan dengan lancar, maka dapat diperkirakan target perbaikan jalan ini akan selesai pada bulan Agustus atau awal September 2022," ujarnya.Dalam rakor tersebut, nampak hadir, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat, Cq. Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan, Kepala UPTD PPP LLAJ Wilayah II Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat, Kepala Dinas PUTR dan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Purwakarta, Perwakilan Kapolres Purwakarta Cq. Kasat Lantas, Pimpinan Perusahaan PT. Indorama Tbk, PT. Elegant Textile Industry, PT Chemstar Indonesia, Camat Jatiluhur, beserta para kontraktor terkait. 62 Titik Jaling di Wilayah PerkotaanSebelumnya, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika mengawali giat dihari Jumat ini dengan Bersepeda bersama Jajaran pejabat di lingkungan pemerintah daerah Kabupaten Purwakarta. Kegiatan diawali dengan bersepeda dari kantor Bupati Purwakarta menuju Gang Kenanga Panorama Kelurahan Cisereuh untuk meninjau jalan yang sudah dilakukan pengaspalan. Peninjauan dilanjutkan ke Kampung Bojong Kelurahan Nagri Kidul."Semoga jalan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat sekitar serta akan memberikan kenyamanan bagi masyarakat dalam beraktivitas. Ada sebanyak 62 titik jalan lingkungan (Jaling) di Kecamatan Purwakarta Kota yang tersebar pada 9 Kelurahan dan 1 Desa yang digarap oleh Distarkim Purwakarta. Jalan lingkungan akan segera di tingkatan, baik dengan hotmik maupun betonisasi. Dan untuk 16 kecamatan akan dilaksanakan oleh Dinas PUBMP," kata Ambu Anne. Menurutnya, meski ada kekurangan namun secara keseluruhan progresnya sudah bagus. Melihat hal tersebut pihaknya bersama dinas terkait akan melaksanakan evaluasi besama. Pihaknya juga akan meminta komitmen dari pekerjaannya agar pelaksanaan pekerjaan tersebut sesuai dengan kontrak. "Kita minta kepada pelaksananya untuk berkomitmen sesuai dengan kontrak dengan tidak mengurangi volume pekerjaan serta menjaga kualitas pekerjaan," demikian Ambu Anne.(Diskominfo Purwakarta)
Kamis, 23 Juni 2022 11:15
Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta dan jajaran DPRD setempat sepakati Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Kabupaten Purwakarta Tahun 2022-2025 dan Raperda Pembentukkan Dana Cadangan untuk membiayai Penyelenggaraan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Purwakarta Tahun 2024.Hal itu diketahui pada agenda Rapat Paripurna DPRD dalam rangka pembahasan dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Kabupaten Purwakarta, di Gedung DPRD Purwakarta, Ciganea, Rabu malam, 22 Juni 2022.Dalam keterangannya, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika mengatakan, Pansus DRPD untuk kedua Raperda tersebut telah menyampaikan laporannya yang dilanjutkan dengan pandangan umum fraksi-fraksi DPRD terhadap dua Raperda tersebut."Berdasarkan laporan dan pandangan umum tersebut, secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa terhadap kedua Raperda ini dapat dipahami dan dimengerti yang kemudian disepakati bahwa diperlukan adanya landasan hukum dalam perencanaan pembangunan kepariwisataan dan landasan bagi pencadangan pembiayaan Pemilukada 2024," kata Ambu Anne.Menurutnya, pembentukan Raperda Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Kabupaten Purwakarta Tahun 2022-2025 ini merupakan amanat daru UU Nomor 10 Tahun 2009 Pasal 8 tentang Kepariwisataan, yang menyatakan bahwa pembangunan kepariwisataan dilakukan berdasarkan rencana induk pembangunan kepariwisataan yang terdiri atas Rancangan Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional, Provinsi dan Kabupaten/Kota."Untuk Raperda tingkat Kabupaten Purwakarta tahun 2022-2025 disesuaikan dengan Pasal Perencanaan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD). Hal ini sesuai dengan Peraturan Menteri Pariwisata Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Provinsi dan Kabupaten/Kota, sehingga Raperda Kabupaten ini mempunyai kedudukan sebagai penjabaran dari visi dan misi pembangunan daerah," ujar Ambu Anne.Kata Ambu Anne, Raperda Pariwisata mencakup empat aspek diantaranya pembangunan destinasi kepariwisataan, pembangunan industri kepariwisataan, pembangunan pemasaran pariwisata, dan pembangunan kelembagaan kepariwisataan."Selanjutnya, peraturan ini nantinya diharapkan dapat dilaksanakan dengan baik, sehingga akan terwujud keterpaduan antar sektor melalui koordinasi dan sinergi menjaga pola-pola kehidupan yang menghargai lingkungan hidup lestari, menciptakan manfaat pembangunan kepariwisataan bagi masyarakat, menciptakan kemudahan berusaha dan dapat mendukung kekuatan ekonomi masyarakat," ujar Ambu Anne.Sementara, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Purwakarta Neng Supartini mengatakan, pada prinsipnya DPRD sepakat dua Raperda yang telah dibahas sebelumnya itu. Ia juga berharap kedepannya Purwakarta punya ruang pembangunan pariwisata yang terencana dengan baik. "Pariwisata yang ada di Purwakarta, ada yang sudah terbentuk oleh alam atau pun buatan harus dikelola dan difasilitasi infrastrukturnya. Seperti wisata Gunung Parang misalnya," kata Teh Neng, begitu politisi PKB itu kerap disapa.Sementara, untuk Raperda Dana Cadangan Pemilu, ia berharap di Pilkada Purwakarta yang akan datang, anggaran tersebut bisa menjadi jembatan demokrasi untuk masyarakat Purwakarta. "Setelah kedua Raperda tersebut disepakati melalui paripurna, selanjutnya ada tahapan evaluasi dari pemerintah provinsi dan pusat, baru balik lagi jadi lembar daerah dan produknya kita sebut Raperda," kata Teh Neng.Bawaslu Purwakarta Apresiasi Will Pemerintah DaerahTerpisah, Koordinator Divisi Pengawasan Bawaslu Purwakarta, Oyang Este Binos mengapresiasi jajaran Pemda dan DPRD Purwakarta yang telah menuntaskan pembahasan Raperda Dana Cadangan Pilkada Purwakarta 2024. Dalam raperda tersebut dituliskan jumlah anggaran yang dicadangkan untuk pembiayaan Pilkada Purwakarta 2024 Rp 25 milyar. Angka tersebut lebih kecil dari angka yang sempat beredar sebelumnya, yaitu Rp 40 milyar."Pada prinsipnya, kita apresiasi langkah DPRD dan Pemda Purwakarta yang dalam waktu dekat ini segera menetapkan Perda Dana Cadangan untuk Pilkada Purwakarta. Dengan adanya perda tersebut menegaskan jaminan bahwa sebagian anggaran untuk kebutuhan hajat politik daerah lima tahunan tersebut aman. Dan kekurangannya akan dicover secara reguler pada APBD 2024," kata Binos.Menurutnya, langkah ini juga bentuk keseriusan pemerintah dalam suksesi hajat Pilkada mendatang. "Kalau soal angka dana cadangan yang berkurang, kami kira nggak terlalu masalah. Sebab yang kami lihat lebih kepada will pemerintah, khususnya DPRD. Ini kan sifatnya hanya menyimpan dan menyiapkan. Sedangkan kekurangannya bisa dicover anggaran tahun berjalan 2024," ujarnya. Diketahui, sejak 2020 KPU dan Bawaslu Purwakarta mendorong pemerintah daerah menyusun perda dana cadangan Pilkada. Dimana kebutuhan anggaran pilkada 2024 dicicil dalam beberapa tahun anggaran. Tujuannya meringankan beban daerah dalam pengaturan anggaran. Apalagi, angka kebutuhan Pilkada 2024 lebih besar jika dibandingkan dengan Pilkada 2018. (Diskominfo Purwakarta)
Statistik Kabupaten Purwakarta
Kegiatan Kabupaten Purwakarta