Bupati Purwakarta Ambu Anne Ratna Mustika memberikan motivasi kepada semua personel Paskibraka 2021 usai pengukuhan di Bale Mayadatar, Senin 16 Agustus 2021 lalu.

Ambu Anne mengungkapkan Paskibraka 2021 merupakan kebanggaan orangtua, kebanggaan guru, yang mana harus menjadi teladan bagi teman-teman yang lain. Ia menyebutkan Paskibraka 2021 memiliki sikap kecintaan pada Tanah Air atau nasionalisme yang tinggi.

"Paskibraka 2021 yang sudah menjalani masa karantina tentu saja mempunyai sikap nasionalisme yang tinggi dan mereka harus menjadi contoh motivasi bagi teman-teman yang lainnya," ujar Ambu Anne.

Ambu Anne meyakini semua personel Paskibraka 2021 akan menjadi generasi yang tangguh karena tumbuh di masa pandemi Covid-19. Generasi yang tangguh ini akan menjadi tulang punggung masa depan Indonesia dalam mengisi dan mewujudkan cita-cita kemerdekaan bangsa Indonesia.

“Insya Allah, mereka akan menjadi generasi yang tangguh. Generasi yang lahir pada masa pandemi yang tidak biasa. Saya yakin mereka akan menjadi penerus bangsa ini, dalam mengisi dan mewujudkan cita-cita kemerdekaan Indonesia,” ujarnya.

Sebagai informasi, Paskibraka tahun 2021 yang dikukuhkan terdiri dari 52 personel yang bertugas sebagai Paskibraka tingkat Kabupaten Purwakarta dan sebanyak 2 personel betugas sebagai Paskibraka tingkat Provinsi  Jawa Barat. Keseluruhan personel Paskibraka 2021 ini juga dikukuhkan sebagai Duta Pancasila.

Adapun dua putra terbaik Purwakarta yang lolos menjadi Paskibraka di tingkat Provinsi Jawa Barat ialah Fajah Innayat Tunazibah dari SMKN 3 Linggabuana dan Raihan dari SMAN 1 Wanayasa.

Terpisah, Kabid Kepemudaan pada Disporaparbud, Ahmad Arif Imamulhaq mengatakan dalam upacara HUT Kemerdekaan ke-76 RI di Kabupaten Purwakarta yang diselenggarakan besok, akan menggunakan formasi lengkap yang melibatkan 52 personel Paskibraka.

Hal ini berbeda dengan tahun sebelumnya yang mana akibat pandemi Covid-19, hanya ada delapan anggota Paskibraka yang bertugas yang mana diambil dari personel Paskibraka tahun 2019.

"Untuk pasukan pengibaran dan penurunan bendera Merah Putih akan dilakukan di Kabupaten Purwakarta dengan formasi 17 dan 8. Jadi yang bertugas mengibarkan bendera sebanyak 25 petugas dan untuk penurunan bendera sebanyak 25 petugas serta cadang 2 petugas, totalnya 52 petugas Paskibraka. Nanti untuk di lapang upacara hanya 30 orang TNI dan Polisi," ujar Kang Arif, Senin (16/8/2021) lalu.

Ia memastikan bahwa seluruh anggota Paskibraka telah divaksinasi. Baik saat masa karantina maupun bertugas nanti seluruh anggota dipastikan menerapkan protokol kesehatan ketat.

"Disiplin 3M atau memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak selalu diterapkan baik saat latihan ataupun nanti pada pelaksanaannya. Untuk pengukuhan bakal dilakukan pengukuhan pada siang ini," ucap Ahmad Arif.

Kang Arif juga berpesan kepada para pelajar yang terpilih menjadi anggota Paskibraka ini, seperti isi dan janji dalam Ikrar Putra Indonesia yaitu menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Tugas amanah dan tanggung jawab dari Paskibraka pada saat tanggal 17 Agustus 2021 yaitu mengibarkan bendera pusaka sang saka merah putih tentu tidak sekedar simbolik saja tetapi ada komitmen didalamnya yaitu menjaga Merah Putih dengan komitmen, integritas dan profesionalisme dan energi positif yang disatupadukan untuk bisa mewujudkan Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh serta menjaga marwah NKRI," kata Ahmad Arif.

Ia juga berharap adik-adik Paskibraka dapat melaksanakan tugas dengan baik sebagai perwujudan kebanggaan orang tua dan para Pejuang Kemerdekaan Republik Indonesia. "Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh ada dalam semangat, komitmen dan cita-cita kita, terutama kepada seluruh anggota Paskibraka untuk bisa meyakinkan dan mewujudkan Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh, sesuai dengan ikrar tadi menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia," demikian Ahmad Arif. (*)