Saat
ini, Kabupaten Purwakarta menjadi salah satu daerah tujuan investasi bagi para
pelaku usaha yang ingin menanamkan modalnya untuk perluasan usahanya. Selain
memiliki potensi pasar yang menjanjikan, untuk rantai pasok wilayah Purwakarta
juga menunjang karena menjadi daerah perlintasan sejumlah kota besar.
Pemkab
Purwakarta, juga terus berkomitmen dan fokus untuk menciptakan iklim investasi
yang kondusif dengan berbagai langkah strategis antara lain dengan
mengimplementasikan pelayanan perizinan berusaha yang terintegrasi secara
elektronik melalui Online Single Submission Risk Based Approach (OSS RBA)
sehingga pelaku usaha diberi kemudahan dan kepastian dalam merealisasikan
kegiatan usahanya.
Demikian
disampaikan Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika pada agenda Peresmian Toko ACE
Hardware, di Jalan RE. Martadinata (Jalan Tengah) Kelurahan Nagri Kidul, Jumat
12 Mei 2023. Dalam agenda tersebut, tampak hadir Sekda Purwakarta Norman
Nugraha dan jajaran Direksi ACE Hardware.
"Pemerintah
Daerah Kabupaten Purwakarta sangat mengapresiasi hadirnya ACE Hardware yang
diharapkan dapat memberikan kontribusi untuk Kabupaten Purwakarta. Dimana dapat
memudahkan warga masyarakat untuk memenuhi kebutuhan perlengkapan rumah tangga
dan prodak gaya hidup yang tentunya dengan prodak yang berkualitas," kata
Ambu Anne.
Menurutnya,
ekspansi perusahaan ini merupakan investasi yang masuk di Purwakarta. Hal ini
menunjukkan bahwa Kabupaten Purwakarta stabil dan aman. Ini semua berkat
kontribusi semua steakholder dan seluruh masyarakat, mulai dari tokoh agama,
tokoh masyarakat, aparat keamanan TNI-Polri, termasuk media sebagai pentahelix.
"Semoga
investasi ini sapat memberikan dampak positif bagi ekonomi masyarakat setempat,
terutama dalam hal menciptakan lapangan pekerjaan dan mendongkrak pertumbuhan
ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar," kata Ambu
Anne.
Kejar
Target Investasi 2023
Ambu
Anne juga mengungkapkan, pemerintah memberikan target capaian investasi yang
harus masuk ke Kabupaten Purwakarta untuk tahun 2023 ini mencapai Rp 8,9
triliun. Target tersebut lebih besar dibanding tahun 2022 yang hanya Rp 5,88
triliun dengan capaian tahun berjalan sebesar Rp 8,78 triliun atau 149,32
persen.
Menurutnya,
iklim investasi di Purwakarta terus mengalami pertumbuhan setiap tahunnya. Saat
pandemi Covid-19, investasi juga terus mengalami peningkatan, khususnya
Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN).
"Sektor
investasi yang masuk ke Purwakarta pada tahun 2022 meliputi Penanaman Modal
Asing (PMA) sebesar 72,52 persen dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN)
sebesar 47,50 persen," kata Ambu Anne.
Sementara,
sektor UMKM pun tak luput dari perhatian Bupati Anne, menurutnya UMKM di
tahun-tahun mendatang harus tumbuh lebih dari tahun sebelumnya, mengingat UMKM
sangat bersentuhan langsung dengan masyarakat. "UMKM merupakan tulang
punggung perekonomian
masyarakat.
Apabila UMKM kita kuat, perekonomian kita pun jauh lebih kuat," demikian
Ambu Anne.(Diskominfo Purwakarta)