Untuk
mencari keseimbangan mitigasi kesehatan, ekonomi dan sosial pada arus gelombang
ketiga pandemi Covid-19 ini, dibutuhkan peran semua pihak untuk menghadapinya.
Termasuk, dunia usaha atau korporasi di wilayah Kabupaten Purwakarta dan
sekitarnya.
"Saat
ini jajaran Pemda Purwakarta sedang fokus penanganan dan penanggulangan kondisi
pandemi Covid-19. Penyebaran varian Omicron ini percepatannya dua kali lipat
lebih cepat dari pada varian Delta," kata Sekda Purwakarta Iyus Permana
dalam Musyawarah Rencana Pemberian
TJSLP/CSR di Masa Pandemi Covid-19 di Aula Maya Datar, Setda Purwakarta,
Jumat 11 Februari, kemarin.
Menurutnya,
meski secara data dan klinis, varian Omicron ini lebih kecil atau lebih ringan
gejalanya dari pada varian Delta. Akan tetapi, Pemerintah Daerah bersama Tim
Satgas Penanganan Covid-19 sedang melakukan antisipasi semaksimal mungkin, agar
penyebaran virusnya tidak semakin parah atau meluas.
Selanjutnya
mengenai Corporate Social Responsibility (CSR) untuk membantu penanganan
pandemi ini, Sekda juga menyampaikan pentingnya peran perusahaan melalui
program CSR untuk bersinergi dengan pemerintah, guna mengatasi permasalahan
yang terjadi secara bersama-sama.
"Maka
dari itu bila nanti perusahaan mengeluarkan program CSR bisa langsung diterima
oleh Satgas Covid-19 Purwakarta dan dikoordinasika terlebih dahulu dengan Forum
TJSLP sebelum diserahkan," ujarnya.
Kata
Iyus, payung hukum teknis tersebut seperti diisyaratkan oleh Perda Kabupaten
Purwakarta Nomor 12 tahun 2019 tentang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan
Perusahaan (TJSLP).(Diskominfo Purwakarta)