Pemerintah
Kabupaten Purwakarta terus mendorong berbagai produk unggulan desa-desa di
wilayahnya agar semakin dikenal oleh masyarakat nasional maupun masyarakat
internasional.
Prodak
unggulan di desa-desa tersebut menurut Bupati perempuan pertama di Kabupaten
Purwakarta Anne Ratna Mustika mendapat perhatian utama karena merupakan tulang
punggung pertumbuhan ekonomi di daerah mau pun nasional.
Setelah
sukses memperkenalkan lebih luas buah Manggis Wanayasa di pasar nasional dan
global, Bupati Anne mendorong prodak lainya agar semakin di kenal. Mulai dari
buah-buahan, sayur-sayuran, kerajinan, perkebunan, peternakan, perikanan, UMKM
dan lainnya.
"Perikanan
darat di Jatiluhur sudah di kenal sejak dulu, kerajinan keramik di Plered
terkenal di negara Eropa, Amerika, dan Asia Timur, Maranggi makin digemari oleh
masyarakat nasional, prodak lainnya dari desa-desa akan kita perkenalkan,"
ujar Anne, ketika ditemui disela-sela Festival Manggis, Sabtu 11 Maret 2023
lalu.
Komoditas
buah lain yang menembus pasar nasional yakni buah rambutan di wilayah Kecamatan
Campaka, Cibatu, Bungursari dan Babakan Cikao. Panen tahun ini permintaan buah
tersebut cukup tinggi mulai dari pasar regional, hingga nasional seperti Banten
dan pulau Sumatera.
"Itu
prodak yang harus kita dorong untuk menciptakan lumbung-lumbung perekonomian di
wilayah pedesaan, kita penuhi pasar regional dan pasar nasional. Kalau kita
sudah kuat dari dua pasar itu pasar internasional hanya soal waktu saja,"
ujarnya.
Ambu
Anne pun tidak memungkiri, prodak unggulan di setiap desa tidak hanya bertumpu
pada satu prodak saja, sangat mungkin prodak unggulan tersebut lebih dari satu.
"Tidak
mungkin satu, pasti lebih dari itu. Contohnya buah rambutan di Kecamatan
Campaka, mayoritas perkebunannya di Desa Cijunti, Cisaat, Cimahi. Tapi di Desa
itu juga kan banyak pengrajin topi yang pasarnya sudah cukup jelas,"
tandasnya.
Perkembangan
zaman dan platform media sosial yang masif hingga pelosok tak luput dari
perhatiannya. Menurutnya media sosial bila di gunakan dengan hal positif,
merupakan platform efektif untuk mempromosikan prodak unggulan di desa.
"Panorama
alam kita sangat bagus. ada gunung, sawah, bukit, hutan, perkebunan. Belum lagi
prodak UMKM serta Kuliner, itu kan harus di kenalkan pada masyarakat luas.
Potensi dan prodak unggulan tersebut harus kita dorong," tuturnya.
Membuka
Lapangan Kerja Baru di Desa
Keberhasilan
suatu desa dalam mengelola potensi dan sumber dayanya akan merambah ke berbagai
sektor. Tidak bisa di pungkiri, keberhasilan mengolah potensi Desa akan
berdampak pada meningkatnya pertumbuhan ekonomi dan kebutuhan tenaga kerja.
Tangan-tangan
terampil dan selalu mengikuti perkembangan zaman menurut Anne, akan berdampak
positif pada pertumbuhan dan perkembangan di desa.
"Khususnya
kepada para generasi muda yang tinggal di pedesaan, kalau peka melihat peluang itu, kita bisa mendapatkan banyak
keuntungan. Bukan hanya materi, tapi berguna untuk orang banyak. Generasi muda
memajukan Desa, mengangkat potensi desa itu kan keren," demikian Ambu
Anne.(Diskominfo Purwakarta)