Program
vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Purwakarta untuk dosis pertama telah mencapai
92 persen, bahkan angkanya mendekati 93 persen. Sementara untuk dosis kedua
angkanya mencapai 74 persen.
Demikian
disampaikan Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika pada kunjungan kerja Kepala
Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polisi Republik Indonesia (Lemdiklat Polri)
Komjen Pol Rycko Amelza Dahniel, di PT South Pacific Viscose (SPV) Desa
Cicadas, Kecamatan Babakan Cikao, Purwakarta, Jumat 08 April 2022.
"Dan
untuk dosis ketiga capaiannya baru diangka 8 persen. Kedepan, atau sebelum hari
raya Idul Fitri kita menargetkan capaian vaksin dosis ketiga atau booster
diangka 30 persen," kata Ambu Anne.
Ambu
Anne juga mengingatkan, meski angka kasus Covid-19 di Purwakarta cenderung
melandai, namun dirinya meminta warga tidak dulu santai. "Jangan sampai
setelah mudik membuat semua panik. Tidak hanya untuk yang hendak mudik ke luar
Kabupaten Purwakarta. Tapi untuk semua. Pasca lebaran akan bergelombang warga
yang masuk Kabupaten Purwakarta dari kampung halamannya. Warga harus perkuat
imunitas," kata Ambu Anne.
Oleh
karena itu, lanjut Ambu Anne, vaksinasi booster akan terus diakselerasi setiap
hari hingga jelang Lebaran nanti dengan memaksimalkan semua cara. Mulai dari
sentra vaksin, hingga jemput bola. "Untuk vaksinasi kita ada beberapa
pintu; dari Dinkes, TNI dan Polri, jalur mandiri juga bisa karena sudah ada
perubahan yang bekerjasama dengan beberapa rumah sakit," tuturnya.
Sementara,
Kepala Lemdiklat Polri Komjen Pol Rycko Amelza Dahniel dalam keterangannya
mengatakan, vaksinasi masal ini dilaksanakan secara serentak di seluruh
Indonesia. Kabupaten Purwakarta menjadi pusat koordinasi acara yang dilakukan
secara virtual bersama seluruh Kapolda dan Kapolres di seluruh Indonesia.
"Keseriusan
Kabupaten Purwakarta dalam mengatasi pandemi Covid-19 patut diapresiasi,
terbukti dengan tercapainya target vaksinasi dosis satu, vaksinasi dosis dua
serta banyaknya lansia yang antusias mengikuti vaksinasi dosis ketiga atau
booster," kata Komjen Rycko.
Kalemdiklat
Polri juga mengingatkan kepada para Kapolda yang hadir secara virtual. Pada
intinya setiap hari harus selalu melakukan pengecekan terhadap progres
vaksinasi di seluruh tanah air. "Pengecekan dilakukan dua kali dalam satu
minggu sehingga memiliki fokus yang intens terhadap vaksinasi," ujar
Kalemdiklat.
Apresiasi
juga diberikan terhadap seluruh pihak baik Pemerintah Daerah dan Forkopimda
masing-masing daerah yang telah berjuang dalam mensukseskan vaksinasi selama
ini. Hal ini dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di
Indonesia.
Menurutnya,
pemerintah sudah mulai memberi kelonggaran kegiatan menjelang Ramadan, namun
tetap lakukan akselerasi dan terapkan protokol kesehatan secara disiplin. Pihak
Kepolisian diberikan tugas untuk menuntaskan program vaksinasi Covid-19. Ia
juga mengingatkan agar warga yang ingin mudik harus menyertakan syarat yang
telah ditentukan oleh pemerintah.
Sementara,
Presiden Direktur PT South Pacific Viscose (SPV), Sri Aditia, mengatakan SPV
terus berkomitmen dalam mempercepat proses vaksinasi massal terlebih dalam
menjelang lebaran. "Dengan diselenggarakannya vaksinasi massal di kawasan
SPV ini merupakan perwujudan komitmen SPV dalam membantu penanganan Covid-19 di
Indonesia khususnya di Kabupaten Purwakarta," kata Sri Aditia.
Menurutnya,
kegiatan ini juga merupakan bentuk dukungan SPV untuk membantu lancarkan
perjalanan mudik yang aman dan sehat di era pandemi.
"Sekarang
kita sudah memasuki bulan puasa, sebentar lagi akan menjelang lebaran dan
masyarakat pasti sudah banyak yang mempersiapkan rencana mudik ke kampung
halaman mereka. Di era pandemi ini tentu kita ingin agar suasana silaturahmi
pada saat lebaran bisa terasa aman," demikian Sri Aditia.(Diskominfo
Purwakarta)